Negara Maju ~ Perkembangan teknologi di setiap bangsa dan negara berbeda satu sama lain. Beberapa negara memiliki pengetahuan dan kemampuan pengembangan teknologi tinggi sehingga dapat memanfaatkan kekayaan alamnya secara lebih maksimal. Namun, ada pula negara dengan pengetahuan dan kemampuan pengembangan teknologi yang masih sederhana. Negara-negara tersebut masih memiliki keterbatasan dalam pemanfaatan sumber daya alam. Karena perbedaan ini, akhirnya muncul istilah negara berkembang dan negara maju. Nah, pada kesempatan kali ini Zona Siswa akan mencoba membahas mengenai Negara Maju; Pengertian & Ciri-ciri. Semoga bermanfaat. Check this out!!!

A. Pengertian Negara Maju

Setiap negara pasti menginginkan terciptanya kondisi yang maju dan makmur. Proses pembangunan pada umumnya dimulai setelah negara tersebut merdeka. Para pemimpin negara menetapkan tujuan-tujuan negara dalam konstitusi (undang-undang dasar) yang mereka susun. Dengan kata lain, pembangunan merupakan suatu upaya untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut. Melalui pembangunan, bisa dilihat tahap-tahap kemajuan suatu negara.

Menurut Bank Dunia, ada dua puluh empat negara yang masuk kategori negara maju. Mayoritas sistem pemerintahan yang dianut adalah sistem demokrasi yang diterapkan dengan baik. Rata-rata pendapatan per kapitanya tinggi dengan inflasi yang relatif rendah. Suatu negara termasuk negara maju jika pendapatan per kapitanya mencapai US$ 11,456 atau lebih (menurut World Bank tahun 2007). Tingkat tabungan dan investasi tinggi, sementara utang luar negerinya sangat rendah.

"Negara maju adalah negara yang rakyatnya memiliki kesejahteraan atau kualitas hidup yang tinggi."

Negara Maju dan Negara Berkembang


B. Ciri-ciri Negara Maju

Negara-negara di Benua Eropa umumnya merupakan negara maju. Selain itu, negara maju juga tersebar di kawasan Amerika Utara, Australia, dan Selandia Baru. Negara di Benua Asia yang dapat dikategorikan sebagai negara maju adalah Jepang, Korea, dan Singapura. Umumnya, negara maju memiliki ciri-ciri umum sebagai berikut
  1. Pendapatan per Kapita yang Tinggi
    Secara umum, tolok ukur yang digunakan untuk menilai kemajuan suatu negara adalah pendapatan per kapita. Pendapatan per kapita menunjukkan pendapatan yang dicapai rata-rata penduduknya selama satu tahun. Negara maju merupakan negara dengan pendapatan per kapita yang tinggi. Pendapatan per kapita yang tinggi menggambarkan standar hidup yang baik pula. Menurut Bank Dunia, kriteria pendapatan per kapita untuk negara maju adalah di atas US$10,726 per tahun.

  2. Kegiatan Ekonomi Utama di Sektor Industri dan Jasa
    Mata pencaharian utama masyarakat di negara maju adalah bidang industri dan jasa. Contoh bidang industri adalah industri mobil, elektronik, alat-alat berat, pesawat terbang, dan makanan jadi. Contoh bidang jasa yaitu jasa keuangan, pendidikan, hiburan, dan konsultan.

  3. Rendahnya Tingkat Pengangguran
    Ciri di bidang ekonomi lainnya adalah rendahnya tingkat pengangguran. Hal ini karena seluruh sumber ekonomi bisa dimanfaatkan dengan maksimal. Pengangguran yang umum terjadi di negara maju adalah pengangguran friksional, yaitu pengangguran yang terjadi karena peralihan tenaga kerja dari pekerjaan satu ke pekerjaan lain. Para penganggur di negara maju mendapatkan jaminan sosial dari pemerintah.

  4. Rendahnya Laju Pertumbuhan Penduduk
    Ciri kependudukan di negara maju adalah rendahnya laju pertumbuhan penduduk. Hal ini ditandai oleh rendahnya angka kelahiran dan rendahnya angka kematian bayi. Keadaan ini ditunjang oleh tingginya kesadaran tentang perencanaan keluarga, kemajuan fasilitas kesehatan, penundaan usia nikah, dan tingginya partisipasi wanita dalam dunia kerja.

  5. Tingginya Tingkat Pendidikan
    Tingkat pendidikan masyarakat di negara maju sudah sangat tinggi. Hampir seluruh penduduk bisa membaca dan menulis (melek huruf). Pemerintah mampu memberikan jaminan pendidikan dasar gratis kepada seluruh lapisan masyarakat. Fasilitas pendidikan di negara maju juga tersedia lengkap. Sistem pendidikan yang digunakan lebih menekankan pada kecakapan hidup dan kemandirian peserta didik untuk mengembangkan potensinya.

  6. Menjunjung Tinggi Kedisiplinan, Kesetaraan Gender, dan Menghargai Waktu
    Ciri sikap masyarakat yang positif di negara maju misalnya menjunjung tinggi etika, kejujuran, disiplin, mau bertanggung jawab, menghormati hak warga negara lain, profesional dalam bekerja, suka bekerja keras, dan menghargai waktu. Dengan sikap-sikap tersebut, mereka mampu mengoptimalkan sumber daya untuk menjalankan pembangunan.

  7. Pesatnya Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
    Ilmu pengetahuan dan teknologi di negara maju sudah berkembang dengan pesat. Sikap masyarakat yang tidak menerima segala sesuatu apa adanya dan cenderung mengedepankan rasionalitas mendukung perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Negara maju memiliki ilmuwan dalam berbagai disiplin ilmu. Para ilmuwan ini diberi fasilitas, seperti laboratorium lengkap dan standar gaji tinggi sehingga bisa melakukan inovasi. Hasil-hasil inovasi sangat bermanfaat di berbagai bidang, seperti produksi, militer, ruang angkasa, kedokteran, maupun pengembangan ilmu pengetahuan.

Semoga penjelasan mengenai Negara Maju di atas bisa menambah pengetahuan sobat sekalian, dan tentunya bermanfaat. Apabila ada kesalahan baik berupa penulisan maupun pembahasan dari penjelasan di atas, mohon kiranya kritik dan saran yang membangun untuk kemajuan bersama. Terima kasih… ^^ Maju Terus Pendidikan Indonesia ^^

Lihat juga pengertian dan ciri-ciri negara maju, di sini.