Benua Asia merupakan benua terbesar di dunia. Luas Benua Asia mencapai 44.391.000 km2. Secara astronomis, Asia terletak pada 26'BT - 169'BB dan 11'LS - 77'LU. Secara geografis, Asia terbagi atas lima kawasan yakni kawasan Asia Barat, Asia Timur, Asia Tengah, Asia Selatan, dan Asia Tenggara. Nah, pada kesempatan kali ini Zona Siswa akan mencoba menjelaskan seluk-beluk yang berkaitan dengan benua asia. Semoga bermanfaat. Check this out!!!

Para ahli menetapkan bahwa batas Benua Asia ialah dengan Samudra Arktik di utara, dengan Samudra Hindia di selatan, dengan Benua Eropa, Pegunungan Ural, Laut Kaspia, Laut Hitam, Selat Bosporus, Selat Dardanella, Laut Tengah, Terusan Suez, dan Laut Merah di barat, serta dengan Selat Bering dan Samudra Pasifik di timur.

A. Keadaan Alam

Keadaan alam Benua Asia terdiri atas empat bagian. Bagian yang pertama ialah pegunungan lipatan muda yang membujur dari Laut Tengah hingga ke Turki. Pegunungan ini bersambung ke Pegunungan Kaukasus yang membujur hingga ke Iran dan India, kemudian bercabang menjadi tiga, yakni Pegunungan Tian, Pegunungan Kunlun (keduanya di Cina), dan Pegunungan Karakoram di Semenanjung Malaya. Ujung dari pegunungan lipatan muda ini ialah di Laut Banda. Bagian yang kedua adalah plato (dataran tinggi) yang terdiri atas Plato Arab di bagian timur Asia Barat serta Plato Dekkan di India. Bagian yang ketiga merupakan dataran rendah di bagian utara yang meliputi kawasan Siberia dan Turan di Rusia. Bagian keempat merupakan dataran rendah dan daerah aliran Sungai Tigris, Eufrat, Indus, Gangga, Irawadi, Brahmaputra, Mekong, Yang Tse, dan Huang Ho. Asia merupakan tempat pertemuan dua sirkum pegunungan dunia, yakni Sirkum Pasifik dan Sirkum Mediterania. Karena itu, di Asia banyak terdapat gunung berapi.

B. Keadaan Iklim

Karena wilayahnya yang sangat luas, ada berbagai jenis iklim yang berlaku di Benua Asia, yaitu sebagai berikut.


  1. Iklim tropis, yakni iklim yang berciri curah hujan tinggi, kelembapan tinggi, dan suhu yang panas sepanjang tahun, sebagian besar terdapat di wilayah Asia Tenggara.
  2. Iklim subtropis, yakni iklim yang berciri adanya empat musim. Empat musim tersebut ialah musim dingin, semi, panas, dan gugur. Sebagian besar terdapat di wilayah Asia Timur. 
  3. Iklim sedang, yaitu iklim yang merupakan perpaduan antara iklim subtropis dengan iklim kutub, terdapat di kawasan sekitar Mongolia. 
  4. Iklim kutub, yakni iklim yang berciri musim dingin yang panjang dan musim panas yang sangat pendek, terdapat di daratan Asia bagian utara sekitar Siberia. 
  5. Iklim kontinental, yakni iklim yang berciri adanya pengaruh daratan yang kuat, terdapat di daerah sekitar Gurun Gobi atau di pedalaman benua.
  6. Iklim gurun, yakni iklim yang berciri perubahan suhu selalu berubah-ubah dengan cepat serta curah hujan yang rendah, terdapat di sebagian besar wilayah Asia Barat atau Timur Tengah.

Kondisi setiap kawasan di Asia sangat dipengaruhi oleh berbagai iklim tersebut. Karena itu, tumbuhan dan satwa yang hidup di Asia sangat beragam. Di kawasan utara, tumbuhan yang hidup umumnya merupakan jenis tundra semacam rumput, lumut, dan jenis tumbuhan rendah lainnya. Di kawasan ini, tanaman tinggi hanya terdiri atas jenis-jenis cemara. Sementara di kawasan antara utara dan tengah, banyak terdapat tanaman jenis arid yang tidak memerlukan banyak air. Di sekitar gurun yang terdapat di wilayah tersebut, banyak terdapat padang rumput. Di kawasan Asia bagian selatan, khususnya Plato Dekkan, banyak terdapat hutan tropis kering yang ditumbuhi tumbuhan tropis kering. Sementara hutan hujan tropis banyak terdapat di Asia Tenggara. Hewan-hewan yang hidup di Asia pun sangat beragam, tergantung kepada iklim dan kondisi alamnya. Hewan-hewan khas Asia meliputi jenis hewan tropis yang terdapat di Asia Tenggara dan hewan-hewan lainnya.

C. Kependudukan

Pada tahun 2005, diperkirakan jumlah penduduk Asia mencapai 4.000.000.000 jiwa. Kepadatan penduduk di Asia mencapai 119 orang per km2. Laju pertumbuhan penduduk Asia mencapai 1.5% per tahun. Walau begitu, persebaran dan pertumbuhan-penduduknya tidak merata di setiap kawasan. Sebagai contoh, Yaman, Suriah, Arab Saudi, Laos, dan Yordania merupakan negara-negara dengan pertumbuhan tinggi, yaitu di atas 2,5%.

Penduduk di Benua Asia terdiri atas tiga ras utama yaitu Ras Mongoloid, Ras Kaukasoid, dan Ras Negroid. Tipe ras tersebut telah bercampur baur sehingga mengalami proses asimilasi antara satu dengan lainnya.

Kendati demikian dalam wilayah tertentu masih terdapat rasras yang dominan sebagai berikut.

  1. Asia Utara dan Asia Tengah mayoritas adalah Ras Kaukasoid atau Ras Europeid.
  2. Asia Timur dan Asia Tenggara sebagian besar adalah Ras Mongoloid.
  3. Asia Selatan bagian tengah didominasi Ras Kaukasoid.
  4. Asia Selatan bagian selatan didominasi Ras Negroid, misalnya suku bangsa Dravida di India Selatan dan Srilanka.
  5. Asia Barat (Timur Tengah) bagian selatan khususnya negara-negara di Semenanjung Arab (Yaman, Oman) didominasi Ras Negroid.
  6. Asia Kecil, Asia Barat (Timur Tengah) bagian utara didominasi Ras Kaukasoid/Europeid dan Ras Negroid.

Penduduk Asia menganut beragam agama. Di kawasan Asia Barat, Islam merupakan agama yang dominan melebihi jumlah penganut Yahudi dan Kristen yang juga banyak terdapat di kawasan tersebut. Sementara, di kawasan Asia Selatan, Hindu menempati posisi pertama jumlah pemeluk agama di atas Islam dan Buddha. Di kawasan Asia Tengah, jumlah penganut Islam adalah yang terbanyak di atas pemeluk Buddha, kecuali di Cina yang penduduknya banyak menganut Kong Hucu. Di Jepang agama dominan adalah Shinto yang merupakan kepercayaan lokal Jepang. Untuk kawasan Asia tenggara, penganut Islam dan Buddha hampir sama banyaknya selain itu ada penganut Hindu dan Kristen.

Benua Asia


D. Perekonomian

Aktivitas perekonomian di sebagian besar wilayah Asia didominasi oleh pertanian, kecuali di Asia Barat yang sangat mengandalkan pertambangan minyak dan gas. Pertanian di Asia umumnya digiatkan di sekitar daerah aliran sungai seperti Sungai Gangga di India, Sungai Mekong di Vietnam, Sungai Huang Ho di Cina, dan Sungai Chao Phraya di Thailand.

Di Asia, industri mulai berkembang pesat terutama di negara Singapura, Taiwan, Jepang, dan Korea yang telah menjelma menjadi negara industri. Pertambangan Asia sangat bertumpu pada minyak bumi, terutama di kawasan Asia Barat. Untuk komoditas pertanian, Asia Tenggara merupakan kawasan peng-hasil padi utama, sementara Asia Tengah menghasilkan gandum.

E. Karakteristik Benua Asia

Benua Asia memiliki karakteristik atau ciri khas yang dapat membedakan dengan benua-benua lainnya sebagai berikut.

  1. Merupakan benua terluas di dunia.
  2. Tempat lahirnya agama-agama besar seperti Islam, Kristen, Hindu, Buddha, dan Konghucu.
  3. Empat dari tujuh keajaiban dunia terdapat di Benua Asia, yaitu Tembok Raksasa (Cina), Taj Mahal (India), Borobudur (Indonesia), dan Kabah (Arab Saudi).
  4. Terdapat gunung tertinggi di dunia yaitu Gunung Everest (8.848 m).
  5. Penghasil minyak bumi terbesar di dunia (Arab Saudi).
  6. Enam dari sepuluh negara dengan penduduk terbanyak di dunia, yaitu Cina, India, Indonesia, Bangladesh, Pakistan, dan Jepang.
  7. Terdapat laut dengan kadar garam tertinggi di dunia, yaitu Laut Mati (+26%) dekat Yordania.
  8. Mempunyai danau terluas di dunia yaitu Danau Laut Kaspia (+394.300 km2).
  9. Mempunyai laut yang terluas di dunia, yaitu Laut Cina Selatan.

F. Negara-Negara di Benua Asia

Berikut ini data negara-negara di Benua Asia.

Benua Asia


Semoga penjelasan mengenai Benua Asia di atas bisa menambah wawasan sobat sekalian dan tentunya bisa bermanfaat. Apabila ada kesalahan baik berupa penulisan maupun pembahasan, mohon kiranya kritik dan saran yang membangun untuk kemajuan bersama. Jangan lupa like dan share ya sobat. Terima kasih… ^^ Maju Terus Pendidikan Indonesia ^^